DELAPANTOTO – Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia (PPI) memberikan penilaian menarik terkait langkah politik Anies Baswedan usai Pilpres 2024. Menurutnya, Anies terlihat berupaya menjaga eksistensi dan pengaruh politiknya di mata publik dengan dua cara utama.
Tetap Aktif di Ranah Publik
Cara pertama yang dinilai ampuh adalah tetap aktif muncul di ranah publik melalui berbagai agenda diskusi, seminar, hingga pertemuan komunitas. Hal ini dinilai sebagai upaya Anies mempertahankan dukungan loyalis dan simpatisannya. Kehadiran di tengah masyarakat menjadi sarana untuk menjaga popularitas agar tidak redup di tengah dinamika politik yang cepat berubah.
Membangun Isu Strategis
Cara kedua adalah memainkan isu-isu strategis, terutama yang berkaitan dengan kebijakan publik, pembangunan, dan pendidikan. Isu-isu tersebut dianggap masih menjadi kekuatan utama Anies untuk tampil sebagai tokoh oposisi kritis terhadap jalannya pemerintahan. Dengan cara ini, Anies dinilai mampu membangun narasi politik yang relevan dan menempatkan dirinya sebagai alternatif kepemimpinan pada periode berikutnya.
Peluang Maju Lagi
Bos PPI menilai dua strategi ini akan membuka jalan bagi Anies jika ingin kembali bertarung pada kontestasi politik ke depan. Baik di pemilihan kepala daerah, pemilu legislatif, maupun pemilu presiden mendatang. Selain menjaga elektabilitas, langkah ini juga akan mempertahankan jaringan politiknya tetap solid.
Kesimpulan
Menurut analis PPI, konsistensi Anies Baswedan menjaga kehadiran di ruang publik dan memainkan isu strategis akan sangat menentukan nasib politiknya di masa mendatang. Meski kalah di Pilpres 2024, peluangnya tetap terbuka jika mampu merawat basis dukungan dengan strategi komunikasi yang tepat.
Sumber: Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia (PPI) memberikan penilaian menarik terkait langkah politik Anies Baswedan usai Pilpres 2024. Menurutnya, Anies terlihat berupaya menjaga eksistensi dan pengaruh politiknya di mata publik dengan dua cara utama.
Tetap Aktif di Ranah Publik
Cara pertama yang dinilai ampuh adalah tetap aktif muncul di ranah publik melalui berbagai agenda diskusi, seminar, hingga pertemuan komunitas. Hal ini dinilai sebagai upaya Anies mempertahankan dukungan loyalis dan simpatisannya. Kehadiran di tengah masyarakat menjadi sarana untuk menjaga popularitas agar tidak redup di tengah dinamika politik yang cepat berubah.
Membangun Isu Strategis
Cara kedua adalah memainkan isu-isu strategis, terutama yang berkaitan dengan kebijakan publik, pembangunan, dan pendidikan. Isu-isu tersebut dianggap masih menjadi kekuatan utama Anies untuk tampil sebagai tokoh oposisi kritis terhadap jalannya pemerintahan. Dengan cara ini, Anies dinilai mampu membangun narasi politik yang relevan dan menempatkan dirinya sebagai alternatif kepemimpinan pada periode berikutnya.
Peluang Maju Lagi
Bos PPI menilai dua strategi ini akan membuka jalan bagi Anies jika ingin kembali bertarung pada kontestasi politik ke depan. Baik di pemilihan kepala daerah, pemilu legislatif, maupun pemilu presiden mendatang. Selain menjaga elektabilitas, langkah ini juga akan mempertahankan jaringan politiknya tetap solid.
Kesimpulan
Menurut analis PPI, konsistensi Anies Baswedan menjaga kehadiran di ruang publik dan memainkan isu strategis akan sangat menentukan nasib politiknya di masa mendatang. Meski kalah di Pilpres 2024, peluangnya tetap terbuka jika mampu merawat basis dukungan dengan strategi komunikasi yang tepat.
Sumber: pttogel.live