TVTOGEL – mantan Bupati Purwakarta sekaligus anggota DPR RI, Dedi Mulyadi, tengah jadi sorotan publik usai muncul kabar bahwa sejumlah kendaraan mewah miliknya tercatat menunggak pajak. Publik pun ramai membicarakan koleksi kendaraan Dedi yang nilainya fantastis, termasuk motor gede seharga Rp 440 juta.
Data dari E-Samsat
Informasi ini mencuat setelah data dari aplikasi e-Samsat Jawa Barat memperlihatkan adanya beberapa kendaraan atas nama Dedi Mulyadi yang tercatat belum melunasi pajak tahunan. Meski belum ada konfirmasi langsung dari pihak Dedi, daftar kendaraan tersebut sudah viral di media sosial.
Koleksi Kendaraan Dedi Mulyadi yang Tercatat:
1. BMW R1250 GS Adventure
Nilai: ± Rp 440 juta
Pajak tertunggak lebih dari 1 tahun. Motor touring premium buatan Jerman ini dikenal sebagai moge impian banyak pengendara. Cocok untuk perjalanan jauh dengan fitur canggih dan mesin bertenaga besar.
2. Toyota Alphard
Nilai: ± Rp 1 miliar (tergantung tahun)
Mobil mewah jenis MPV ini juga tercatat atas nama Dedi, dengan status pajak menunggak. Alphard jadi simbol kenyamanan dan status sosial di kalangan pejabat.
3. Jeep Wrangler Rubicon
Nilai: ± Rp 1,2 miliar
Mobil off-road premium ini juga muncul dalam daftar. Rubicon dikenal karena performanya yang tangguh dan tampilannya yang ikonik.
4. Honda CRF Series (motor trail)
Nilai: ± Rp 35–50 juta
Motor ini sering digunakan untuk kegiatan di pedesaan dan medan berat. Disebut-sebut salah satu kendaraan yang sering dipakai Dedi saat blusukan.
Respons Publik & Imbauan
Warganet pun ramai berkomentar, mengingat Dedi dikenal aktif blusukan dan kerap menyoroti isu sosial. Banyak yang berharap agar publik figur juga menjadi contoh dalam kedisiplinan membayar pajak, apalagi pajak kendaraan bermotor menjadi salah satu sumber PAD (Pendapatan Asli Daerah).
Imbauan dari Kepolisian & Samsat:
Pihak kepolisian mengingatkan kembali masyarakat, termasuk tokoh publik, agar tidak menunda kewajiban pajak kendaraan. Dengan adanya digitalisasi layanan seperti e-Samsat dan drive-thru, bayar pajak kini makin mudah.
Kesimpulan
Meski kabar ini masih menunggu klarifikasi resmi, kasus ini jadi pengingat bahwa transparansi dan keteladanan publik figur sangat penting. Pajak kendaraan bukan cuma soal kewajiban pribadi, tapi juga kontribusi untuk pembangunan daerah.
Sumber: pttogel.live